Longsor terjadi di Serasan dan Serasan Timur, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Hujan lebat terjadi mulai hari Minggu (5/3/2023) hingga Senin (6/3/2023), hingga pada pada hari Senin (6/3/2023) sekitar pukul 04.30 WIB, terjadilah longsor, longsor menimbun rumah, kebun, dan sumber air minum.
Ada belasan korban meninggal ditemukan, dan puluhan dalam pencarian. Ada sekitar 1.216 orang mengungsi, dan lokasi pengungsian : PLBN menampung 219 orang, Puskesmas Serasan menampung 215 orang, Pelimpak dan Masjid Alfurqon menampung 500 orang, SMA 1 Serasan menampung 282 orang.
 |
| Longsor menimbun fasilitas masyarakat (Foto: Dokumen Tribatanews Kepri) |
 |
| Tanah Longsor Menimbun Rumah Milik Warga (Foto: Dokumen Humas Polri) |
 |
| Longsor menimbun fasilitas masyarakat (Foto: Dokumen Tribatanews Kepri) |
Kejadian ini merupakan duka bagi masyarakat, semoga korban tanah longsor mendapatkan kebaikan yang Rasulullah shallallahu ‘alahi wa sallam bersabda,
الشُّهَدَاءُ خَمْسَةٌ: الْمَطْعُوْنُ وَالْمَبْطُوْنُ وَالْغَرِقُ وَصاَحِبُ الْهَدْمِ وَالشَّهِيْدُ فِي سَبِيْلِ اللهِ
“Syuhada itu ada lima, yaitu orang yang meninggal karena penyakit tha’un, orang yang meninggal karena penyakit perut, orang yang mati tenggelam, orang yang meninggal karena tertimpa reruntuhan, dan orang yang gugur di jalan Allah.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim dari hadits Abu Hurairah)
